Instagram

Minggu, 11 Januari 2015

👼

udah 7 bulan.......
7x30 hari = 210 hari.
Bulan ini ukoh wisuda Mah.. nanti foto keluarga besarnya kurang.. mamah yang tenang yaa disana 😘
Umur ade sekarang 10 bulan mah, mamah harus liat perkembangan ade gimana.. kangen mamah 😭😭 peluk cium dari sini ya maah 😘😢👼

Selasa, 10 Juni 2014

RESUME ANALISIS RASIO KEUANGAN


RESUME ANALISIS RASIO KEUANGAN

Pengertian Rasio Keuangan
Rasio merupakan alat ukur yang digunakan perusahaan untuk menganalisis laporan keuangan. Rasio menggambarkan suatu hubungan atau pertimbangan antara suatu jumlah tertentu dengan jumlah yang lain. Dengan menggunkan alat analisa berupa rasio keuangan dapat menjelaskan dan memberikan gambaran kepada penganalisa tentang baik atau buruknya keadaan atau posisi keuangan suatu perusahaan dari suatu periode ke periode berikutnya.
Analisis rasio keuangan adalah analisis yang menghubungkan perkiraan neraca dan laporan laba rugi terhadap satu dengan lainnya, yang memberikan gambaran tentang sejarah perusahaan serta penilaian terhadap keadaan suatu perusahaan tertentu. Analisis rasio keuangan memungkinkan manajer keuangan meramalkan reaksi para calon investor dan kreditur serta dapat ditempuh untuk memperoleh tambahan dana. (Zaki Baridwan, 1997 :17).
Suatu rasio tidak memiliki arti dalam dirinya sendiri, melainkan harus diperbandingkan dengan rasio yang lain agar rasio tersebut menjadi lebih sempurna dan untuk melakukan analisis ini dapat dengan cara membandingkan prestasi suatu periode dengan periode sebelumnya sehingga diketahui adanya kecenderungan selam periode tertentu, selain itu dapat pula dilakukan dengan membandingkan dengan perusahaan sejenis dalam industri itu sehingga dapat diketahui bagaimana keuangan dalam industri.
Dalam mengadakan interpretasi dan analisis laporan keuangan suatu perusahaan, seorang penganalisis memerlukan adanya ukuran atau yardstick tertentu. Ukuran yang sering digunakan dalam analisis keuangan adalah rasio. Pengertian rasio sebenarnya hanyalah alat yang dinyatakan dalam aritmatical terms yang dapat digunakan untuk menjelaskan hubungan antara dua macam data keuangan. Macamnya rasio banyak sekali, karena dapat dibuat menurut kebutuhan penganalisis.
Menurut Bambang Riyanto (1992 : 329), analisis rasio keuangan adalah proses penentuan operasi yang penting dan karakteristik keuangan dari sebuahperusahaan dari data akuntansi dan laporan keuangan. Tujuan dari analisis ini adalah untuk menentukan efisiensi kinerja dari manajer perusahaan yang diwujudkan dalam catatan keuangan dan laporan keuangan.
Dalam menggunakan analisis rasio keuangan pada dasarnya dapat melakukannya dengan dua macam perbandingan, yaitu :
        Membandingkan rasio sekarang (present ratio) dengan rasio-rasio dari waktu yang telah lalu (histories ratio) atau dengan rasio-rasio yang diperkirakan untuk waktu yang akan dating dari perusahaan yang sama.
       Membandingkan rasio-rasio dari suatu perusahaan dengan rasio-rasio sejenis dari perusahaan yang lain yang sejenis.

Dengan demikian manfaat suatu angka rasio sepenuhnya tegantung kepada kemampuan / kecerdasan penganalisis data menginterprestasikan data yang bersangkutan.
Keuanggulan Dan Keterbatasan Analisis Rasio Keuangan
Analisis rasio ini memiliki keuanggulan disbanding teknik analisis lainnya. Keuanggulan tersebut seperti diuraikan oleh Sofyan Syafii Harahap (1998 : 298) antara lain :
1.        Rasio merupakan angka-angka dan ikhtisar statistic yang lebih mudah dibaca dan ditafsirkan.
2.        Merupakan pengganti yang lebih sederhana dari informasi yang disajikan laporan keuangan yang sangat rinci dan rumit.
3.        Mengetahui posisi perusahaan di tengah industri lain
4.        Sangat bermanfaat untuk bahan dalam mengisi model-model pengambilan keputusan dan model prediksi.
5.        Menstandarisir ukuran perusahaan
6.        Lebih mudah memperbandingkan perusahaandengan perusahaan lain atau melihat perkembangan perusahaan secara periodic atau time series.
7.        Lebih mudah melihat trend perusahaan serta melakukan prediksi di masa yang akan datang.

Disamping keunggulan yang dimiliki analisis rasio ini, teknik ini juga memiliki beberapa keterbatasan yang harus disadari sewaktu penggunaannya agar kita tidak salah dalam penggunaannya.
Adapun keterbatasan analisis rasio menurut Sofyan Syofii Harahap (1998 : 298) ini antara lain :
a. Kesulitan dalam memilih rasio yang tepat yang dapat digunakan untuk kepentingan pemakainya
b. Keterbatasan yang dimiliki laporan keuangan juga menjadi keterbatasan analisis ini seperti :
1. Bahan perhitungan rasio atau laporan keuangan itu banyak mengandung taksiran yang dapat dinilai biasa atau objektif.
2. Nilai yang terkandung dalam laporan keuangan dari rasio adalah nilai perolehan ( cost ) bukan harga pasar.
3. Klasifikasi dalam laporan keuangan bisa berdampak pada angka rasio.
4. Metode pencatatan yang tergambar dalam standar akuntansi bisa diterapkan berbeda oleh perusahaan yang berbeda.
c. Jika data untuk menghitung rasio tidak tersedia maka akan menimbulkan kesulitan menghitung rasio.
d. Jika data yang tersedia tidak sinkron maka akan kesulitan dalam menghitung rasio.
e. Jika dua atau lebih perusahaan dibandingkan teknik dan metode yang digunakan berbeda maka perbandingan dapat menimbulakn kesalahan.

Rasio keuangan merupakan alat yang sangat berguna, namun mempunyai beberapa keterbatasan dan harus digunakan dengan hati-hati. Rasio-rasio tersebut terbentuk dari penfsiran dengan cara menggabungkan beberapa rasio yang ada menjadi suatu model peramalan yang berarti yaitu model yang disebut analisis diskriminan. Analisis diskriminan ini menghasilkan suatu index yang memungkinkan penggolongan suatu observasi ke dalam satu kelompok yang telah ditetapkan terlebih dahulu, sehingga dengan model ini dapat diukur prospek sutu perusahaan.

Pemakai Rasio Keuangan
Analisis yang berbeda akan memilih jenis rasio yang berlainan, tergantung pada siapa yang menggunakan rasio tersebut. Menurut Budi Rahardjo (1992 : 12) menyatakan bahwa pengguna rasio keuangan dapat dibedakan menjadi :
a. Intern, yaitu manajemen itu sendiri untuk mengetahui perkembangan perusahaan maupun posisi relative terhadap perusahaan sejenis dlam industry yang sama.

b. Ekstern, yaitu dapat dibedakan menjadi :
1. Kreditur yang memberikan pinjaman kepada perusahaan yang dapat diklasifikasikan menjadi : krediturjangka pendek dan kreditur jangka panjang. Kreditur jangka pendek merupakan orang atau lembaga keuangan yang member pinjaman kepada perusahaan dalam jangka pendek atau yang pinjam akan segera jatuh tempo (tahun ini). Kreditur jangka pendek ini akan lebih menekankan pada kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban jangka pendeknya atau lebih tertarik pada likuiditas. Kreditur jangka panjang merupakan orang atau lembaga keuangan yang memberikan pinjaman jangka panjang atau memegang obligasi yang dikeluarkan perusahaan. Kreditur jangka panjang akan menekankan pada kelangsungan pembayaran bunga maupun pokok pinjaman. Mereka lebih menekannkan pada likuiditas, solvabilitas dan profitabilitas.
2. Investor atau pemegang saham sebagai tambahan terhadap likuiditas. Penanam modal (pemilik perusahaan) juga memperhitungkan kebijakan perusahaan yang mempengaruhi harga saham perusahaan tersebut di pasaran.

Penggunaan Rasio Keuangan
Pada dasarnya macam atau jumlah angka-angka rasio banyak sekali karena rasio dapat dibuat menurut kebutuhan penganalisis. Namun demikian angka-angka rasio yang pada dasarnya dapat digolongkan menjadi dua kelompok (Munawir, 1992 : 68), yaitu :
a. Penggolonagn berdasarkan sumber data
1. Rasio-rasio neraca (balance sheet rasio), yaitu rasio-rasio yang disususn dari data yang bersumber atau yang berasal dari neraca.
2. Rasio-rasio laporan laba rugi (income statement ratio), yaitu rasio yang disusun dari data yang berasal dari laporan laba rugi.
3. Rasio-rasio antar laporan (intern statement ratio), yaitu rasio-rasio yang disusun dari data yang berasal dari neraca dan data yang berasal dari laporan laba rugi.
b. Penggolongan berdasarkan tujuan penganalisis
1. Rasio likuiditas
2. Rasio solvabilitas
3. Rasio rentabilitas
4. Dan rasio lain yang sesuai dengan kebutuhan penganalisis

Menurut Mamduh M. Hanafi (1996 : 75) rasio keuangan dapat dikelompokkan sebagai berikut :
1. Rasio likuiditas, yang menunjukkan kemampuan perusahaan memenuhi kewajiban jangka pendeknya.
2. Rasio aktivitas, yang menunjukkan sejauh mana efektivitas penggunaan aset dengan melihat tingkat aktivitas aset.
3. Rasio solvabilitas, mengukur sejauh mana kemampuan perusahaan memenuhi kewajiban jangka panjangnya.
4. Rasio profitabilitas, melihat kemampuan perusahaan menghasilkan laba.

Kesehatan Bank (Rasio CAMEL)
Rasio CAMEL adalah menggambarkan suatu hubungan atau perbandingan antara suatu jumlah tertentu dengan jumlah yang lain. dengan analisis rasio dapat diperoleh gambaran baik buruknya keadaan atau posisi keuangan suatu bank.

Pada tahun 1966. Beaver melaporkan sebuah studi yang membandingkan masing-masing rasio perusahaan bangkrut dengan perusahaan tidak bangkrut yang dilakukannya terhadap kondisi lima tahun sebelum kebangkrutan. Beaver menggunkan pendekatan univariate dimana kemampuan memprediksi kegagalan perusahaan dengan rasio-rasio yang dianalisa satu per satu.
Penelitian lanjutan yang memanfaatkan analisa rasio keuangan dalam memprediksi kegagalan perusahaan dilaporkan oleh Edward I Altman pada tahun 1968. Altman menggunkan metode Multiple Diskriminant Analysis dengan lima jenis rasio keuangan. Sampel yang digunakan 66 perusahaan yang terbagi dua masing-masing 33 perusahaan bangkrut dan 33 perusahaan yang tidak bangkrut. Dari hasil studinya, altman memperoleh model prediksi multiple Discriminan Analysis (MDA) sebagai berikut : X = 0,012 X1 + 0,014 X2 + 0,033 X3 + 0,006 X4 +0,99 X5 ; dimana X1 = Working Capital / total aset ; X2 = RE / Total Assets ; X3 = EBIT / Total Assets; X4 = Market Value of Equity / Book Value of Total Debt ; X5 = Sales / Total Assets dan X = Overall Index.
Hasil studi empiris Altman ternyata mampu memeperoleh tingkat ketepatan prediksi sebesar 95% untuk data satu tahun sebelum kebangkrutan. Untuk dua tahun sebelum kebangkrutan tingkat ketepatannya adalah 72%. Ketepatan model ini telah diujikan terhadap secondary sample (holdout sample) dari perusahaan yang bangkrut (n = 25) dengan tingkat keakuratan 96% dan untuk perusahaan yang tidak bangkrut (n = 66) dengan tingkat keakuratan 79%.
Penelitian lain yang menggunkan rasio-rasio yang merefleksikan CAMEL dilakukan juga oleh Whalen dan Thomson (1988). Dalam penelitian ini digunakan data keuangan untuk mengklasifikasikan bank yang bermasalah dan tidak bermasalah. Dengan teknik logit regression, construct dari modal digunakan untuk memprediksi perubahan rating CAMEL cukup akurat dalam penyusunan rating bank.

Penelitian di Indonesia yang menggunkan rasio keuangan umumnya diarahkan untuk memprediksi perkembangan laba perusahaan. Diantaranya adalah riset Machfoedz (1994) yang bertujuan menguji manfaat rasio keuangan dalam memprediksi perubahan laba perusahaan di masa mendatang. Metode yang digunakan untuk memilih rasio keuangan adalah prosedur MAXR. Untuk menguji hipotesis manfaat rasio keuangan yang digunakan dalam model bermanfaat untuk memprediksi laba lebih dari satu tahun. Selain itu studi ini jga menunjukkan bahwa perusahaan besar mempuntai komponen rasio yang berbeda dengan perusahaan kecil apabila rasio keuangan tersebut akan digunkan untuk memprediksi laba masa mendatang.

Secara umum rasio keuangan dapat diklasifikasikan sebagai berikut:
1.                         Rasio Likuiditas.
Rasio ini digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam menjamin kewajiban-kewajiban lancarnya. Rasio ini antara lain Rasio Kas (cash ratio), Rasio Cepat (quick ratio), Rasio Lancar (current ratio)
2.                       Rasio Pengungkit/leverage.
Rasio ini digunakan untuk mengukur tingkat pengelolaan sumber dana perusahaan. Beberapa rasio ini antara lain Rasio Total Hutang terhadap Modal sendiri, Total Hutang terhadap Total Asset, TIE Time Interest Earned.
3.                       Rasio Efesiensi/Perputaran.
Rasio perputaran digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam mengelola asset-assetnya sehingga memberikan aliran kas masuk bagi perusahaan. Rasio ini antara lain Rasio Perputaran Persediaan, Perputaran Aktiva Tetap, dan Total Asset Turnover.
4.                        Rasio Profitabilitas.
Rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan bagi perusahaan. Rasio ini antara lain: GPM (Gross Profit Margin), OPM(Operating Profit Margin), NPM (Net Profit Margin), ROA (Return to Total Asset), ROE (Return On Equity).

5.                       Rasio Nilai Pasar.
Rasio yang mengukur harga pasar relatif terhadap Nilai Buku perusahaan. Rasio ini antara lain: PER (Price Earning Ratio), Devidend Yield, Devideng Payout Ratio, PBV (Price to Book Value).


Kamis, 22 Mei 2014

5 Perubahan Kecil Yang Akan Membuat Anda Bahagia Dalam Hidup


Hi sobat Candledisk welcome back after long time no see u all :D I’ve been missed you much there. Okay ngomongin soal udah lama enggak ketemu nih, kadang pernah enggak sih kita ngerasa kalau pasti ada sesuatu yang berubah dari dalam diri kita,,, yaa emang enggak bisa dipungkiri ya kalau perubahan itu enggak bisa kita sembunyikan. Nah ngomongin soal perubahaan mungkin ada aja yang buat kita kesel dari segala rutinitas. Mulai dari kelihatan lesu, enggak ada gairah hidup atau kita merasa kalau hidup kita belum bahagia banget. Nah, pas banget nih sobat aku kutip dari Vemale.com – bahwa , selalu ada cara untuk membuat diri Kamu bahagia. Bahkan lewat hal-hal kecil yang kelihatan sepele, Kamu bisa bahagia.
Menurut life coach Christine Hassler, penulis Expectation Hangover, inilah beberapa perubahan kecil yang akan membuat Kamu bahagia bila melakukannya.
Tidur cukup
Kamu boleh meremehkan jam tidur karena kesibukan, tetapi Kamu tentu menyadari bahwa di saat Kamu kurang tidur Kamu jadi uring-uringan, hilang mood dan sering sedih? Penelitian, seperti dilansir womenshealthmag mengatakan bahwa ketika Kamu lelah tubuh akan memproduksi hormon kortisol di mana Kamu akan merasa stres dan mood jadi kacau.
Berpelukan
Pelukan, entah itu dengan orang yang Kamu sayangi, dengan kekasih, atau sahabat adalah salah satu resep bahagia. Efeknya sangat besar, bahkan tanpa Kamu bayangkan sebelumnya. Rasa disayangi ini bahkan bisa membantu menyembuhkan penyakit terberat sekalipun.
Mengucapkan terima kasih
Kepada siapa saja Kamu pernah mengucapkan terima kasih? Lain kali, ucapkan lebih sering kalimat terima kasih ini. Baik kepada orang tua, saudara, sahabat, kekasih, atau bahkan orang tak dikenal.
Hari tanpa telepon
Sesekali, bolehlah tinggalkan gadget dalam keadaan mati dan nikmati hari dengan me -time Kamu. Kenyamanan yang langka ini akan membuat Kamu serasa terlepas dari beban berat.
Berikan hadiah pada diri sendiri
Saat Kamu mencapai sebuah prestasi, berikan hadiah pada diri sendiri. Sesekali suatu barang yang cukup mahal juga tidak ada salahnya.
Tak harus menunggu menjadi kaya terlebih dahulu untuk bahagia. Dengan kelima perubahan kecil di atas, kebahagiaan akan segera datang di hidup Kamu.
Ok guys n gals tadi uda dijabarin yaa hal-hal kecil untuk membuat diri Kamu bahagia. Kendati demikian aku mau nambahin sedikit nih bahwa bersyukur merupakan kualitas hati yang terpenting. Dengan bersyukur kita akan senantiasa diliputi rasa damai, tentram dan bahagia. Sebaliknya, perasaan tak bersyukur akan senantiasa membebani kita. Kita akan selalu merasa kurang dan tak bahagia. :D



Senin, 31 Maret 2014

Penyebab Perut Buncit

Hi Guys,, seperti yang dikutip dari majalah nii... Penyebab Perut Buncit yang Tidak Pernah Kalian Duga. Dulu orang gemuk dianggap sebagai lambang kesejahteraan dan kemakmuran. Bahkan beberapa figur dalam sejarah seperti Napoleon Bonaparte, Alfred Hitchcock hingga Patih Gajah Mada digambarkan memiliki perut buncit untuk menambah kesan gentle pada figur mereka.
Tapi jaman sudah berubah. Sekarang perut buncit identik dengan penyakit dan pemicu beberapa kasus kematian di usia yang lebih muda. Ironisnya, perut buncit lebih mudah didapat ketimbang perut langsing dan rata.
Patut diakui bahwa untuk mengalahkan perut buncit, maka Anda harus mempelajarinya lebih dalam. Anda mungkin perlu menjawab beberapa pertanyaan berikut ini; Apa perut buncit itu? Apa yang ada di dalam perut buncit? dan yang paling penting bagaimana mengecilkan perut buncit? 
1) Lemak
Ini adalah faktor paling jelas mengapa seseorang memiliki perut buncit. Tapi kebanyakan orang tidak sadar bahwa perut buncit itu terdiri dari dua jenis lemak. Untuk menentukan jenisnya, Anda cukup menekannya dengan jari. Letakkan tangan Anda di perut dan tekan. Apakah rasanya lunak seperti marshmallow atau keras seperti wanita hamil?
Perut buncit yang lunak kebanyakan mengandung lemak yang disebut subcutaneous-lemak yang berada di bawah kulit atau di atas jaringan otot. Itulah alasan mengapa perut Anda terasa lunak. sedangkan perut buncit yang keras biasanya terdiri dari lemak visceral, yaitu lemak yang berada diantara otot dan organ. “Sel lemak ini mendorong dinding abdominal ke arah luar,” terang Anthony Spataro, Ph.D, dari New Mexico Department of Health.
Dari sudut pandang kesehatan ada perbedaan antara kedua jenis lemak tersebut. Perut yang keras membuat Anda rentan terhadap penyakit kardiovaskuler dan penyakit dalam. Alasannya, lemak ini berada jauh di dalam sehingga mendorong organ internal sekaligus mengganggu sistem pencernaan dan sirkulasi darah normal.
Tapi lemak viceral lebih mudah hilang ketimbang lemak subcutaneous. “Ini menjelaskan mengapa pria lebih mudah menurunkan berat badan ketimbang wanita. Wanita cenderung menyimpan lemak subcutaneous,” tambah Spataro.
Satu hal yang perlu diingat, semua perut buncit-baik itu keras ataupun lunak-mengindikasikan bahwa Anda punya masalah dengan kolesterol dan berisiko terkena penyakit koroner. Mengapa? Kadar lemak yang terlalu tinggi dalam aliran darah mendorong liver untuk mengeluarkan LDL (lemak jahat). LDL dalam jumlah yang tinggi dapat memblokade aliran darah sehingga aliran darah menjadi tersumbat.
Untuk mencegah hal ini, Spataro punya tiga resep utama yaitu, memperbanyak makan sayur dan buah, latihan yang tepat dan disiplin menjalankannya.
2) Otot yang Lemah
Meregangkan otot sebelum olahraga memang penting-tapi jika Anda punya perut bucit maka ini pertanda bahwa perut Anda regang sepanjang waktu. Prosesnya seperti ini; ketika Anda duduk, lemak visceral yang berada di perut menekan keluar sehingga secara perlahan otot abdominal menjadi lemah.
Otot yang meregang ini kemudian kehilangan kemampuannya untuk mempertahankan posisi perut pada bentuk aslinya. Dan seiring berjalannya waktu, otot tersebut terus meregang sehingga perut makin menonjol ke depan.
Otot perut sangat fleksibel. Ia akan kembali ke bentuk semula jika diberi cukup kesempatan. makan lebih sering dalam porsi kecil tidak hanya mencegah otot perut meregang, tetapi juga membuatnya lebih kuat.
Melatih otot perut merupakan hal wajib yang perlu Anda lakukan. ada berbagai latihan otot perut yang bisa anda coba seperti crunch, plank, leg raise dan masih banyak lagi. Jenis latihan ini akan membantu Anda mendapatkan otot perut yang kuat sekaligus membakar kalori lebih banyak.
3) Hamstring yang Tegang
Bagaimana mungkin otot di belakang paha bisa membuat perut buncit? Kontribusinya mungkin tidak secara langsung. “Ketika hamstring tegang, tubuh menjadi sulit disangga dan sulit tegak,” terang Spataro.
Punggung bagian bawah harus bekerja lebih keras agar Anda tetap berdiri tegap. Kerja lebih berarti tekanan juga lebih, sehingga membuat otot punggung bawah cepat lelah. Ketika otot bagian tengah melemah maka tubuh mulai gampang limbung dan perut lebih mudah membuncit.
Ketegangan hamstring biasanya terjadi akibat dua hal, yaitu olahraga dan tidak olahraga. Ini bukan buah simalakama. Jika Anda melakukan pekerjaan di tempat duduk, hamstring Anda akan cenderung tegang. Posisi duduk dengan kaki ditekuk akan membuat hamstring selalu berada dalam posisi memendek sehingga membuatnya kaku.
Untuk mencegah ketegangan hamstring, luangkan waktu untuk peregangan setiap 20 menit dari posisi duduk Anda. Contohnya: Duduklah di lantai dengan kaki lurus ke depan. Pertahankan punggung tegak dan perlahan condongkan tubuh ke depan sampai kedua tangan menentuh jari kaki. Anda harus merasakan peregangan yang nyaman di bagian belakang paha. Tahan beberapa detik, kembali ke posisi semula dan ulangi 5-8 repetisi.
4) Tulang Belakang Menyusut
Ini adalah alasan terakhir mengapa perut Anda buncit. Ada percobaan sederhana yang bisa Anda coba. Ambil posisi merangkak dengan bertumpu pada kedua tangan lutut. Dengan posisi ini Anda akan mengira perut Anda menggantung ke bawah dan kelihatan lebih besar. Padahal perut Anda malah terlihat lebih rata . Gravitasi menarik perut Anda secara merata sehingga tersebar di sepanajng bagian tubuh Anda.
Sayangnya, Anda tidak bisa berangkat ke kantor dengan posisi seperti ini. “Tubuh kita tidak dirancang untuk berjalan menggunakan empat kaki,” kata ahli anatomi Leonard Hayflick dari University of San Francisco School of Medicine.
“Semakin tua tulang belakang kita semakin mengerut dan semakin kecil. Tapi semua jaringan lemak di sekitarnya tetap. Hasilnya seperti jaket berukuran XL dipakai orang berukuran S,” tambah Hayflick

Selasa, 25 Maret 2014

Mengapa Wanita Saling Membenci?


TEMPO.CO , Jakarta:Para peneliti telah menganalisis perilaku wanita heteroseksual dari berbagai kelompok usia, hingga ditemukan alasan mengapa wanita saling membenci. Rasa benci di antara sesama wanita, menurut para peneliti adalah murni mekanisme evolusi. Wanita sering membenci wanita lain, khususnya yang seusia meski saling kenal ataupun tidak kenal. Hal ini terungkap ketika penelitian yang dilakukan pada akhir Februari lalu. Di penelitian itu dikumpulkan data berupa reaksi para wanita setelah melihat wanita lain yang berpakaian ketat dan seksi. Hasil penelitian ini mendapati adanya sikap spontan yang dilakukan para wanita tersebut saat berpendapat subjektif bahkan keras kepada wanita yang berpakaian seksi tersebut. Para responden ini menilai wanita tersebut telah berpakaian tidak pantas, tidak menyenangkan dan terlalu terbuka.
Menurut Tracy Vaillancourt, salah satu penulis penelitian yang mengomentari manifestasi reaksi negatif ini mencatat bahwa hanya 2 orang dari 46 wanita berusia 19-23 tahun tersebut menilai bahwa wanita berok pendek, sepatu boot tinggi dan mengenakan baju berleher rendah dianggap tidak menggambarkan kepribadian si wanita tersebut.
Vaillancourt juga mencatat ada beberapa responden lainnya menilai wanita itu terlalu mengekspose tubuhnya untuk menarik perhatian lawan jenisnya dengan penampilan yang sangat tidak menyenangkan untuk dilihat.
Vaillancourt juga memaparkan beberapa responden ini berpendapat wanita lain yang lebih menarik dan seksi dari dirinya dianggap sebagai sebuah ancaman serius. "Maka perlindungan yang biasanya spontan dan langsung dilakukan wanita adalah membenci si wanita cantik atau seksi tersebut. Seperti itulah kira-kiranya alasan mengapa
wanita bisa saling membenci dengan wanita lain tanpa alasan yang masuk akal menurut kita," katanya.